Cara Manipulasi String PHP dengan Mudah untuk Pemula

Cara Manipulasi String PHP dengan Mudah untuk Pemula – Jika Anda sedang belajar bahasa pemrograman PHP, pasti tidak asing lagi dengan istilah string. Dengan string, kita dapat melakukan berbagai hal dalam memanipulasi string seperti membuat huruf besar/kecil, huruf acak, mengganti huruf, menghitung kata dan sebagainya.

Memanipulasi string merupakan bagian paling penting dari pemrograman karena akan sangat membantu kita untuk mengolah data yang akan kita gunakan seperti nama, usia, jenis kelamin dan sebagainya. Ada banyak sekali fungsi string di PHP yang bisa kita gunakan, namun dalam artikel ini saya hanya membahas 10 fungsi yang paling sering digunakan yang akan kita bahas sesaat lagi.

Apa itu String pada PHP?

Pengertian paling sederhana dari string PHP adalah salah satu tipe data yang umum digunakan untuk keperluan menampung atau memanipulasi teks.

Ciri khas dari sebuah string pada PHP biasanya diapit oleh tanda kutip single maupun kutip ganda. Berikut ini adalah contoh string di dalam bahasa pemrograman PHP.

<?php
  $nama = 'Afid Arifin';
  $alamat = 'Banjarnegara';
  $website = 'https://afidarifin.id';
?>

Cara Manipulasi String PHP dengan Mudah untuk Pemula

Ada banyak sekali fungsi bawaan PHP yang bisa kita gunakan untuk memanipulasi string di dalam bahasa pemrograman PHP.

Akan tetapi, pada tutorial kali ini kita tidak membahas semuanya dan hanya membahas beberapa saja yang sering digunakan sebagai berikut ini.

• strtolower()
• strtoupper()
• ucfirst()
• lcfirst()
• substr()
• str_replace()
• str_word_count()
• strrev()
• strlen()
• str_shuffle()

Dalam tutorial kali ini, saya hanya membahas sebanyak 10 fungsi bawaan string yang paling digunakan untuk memanipulasi string di dalam bahasa pemrograman PHP.

1. Fungsi strtolower()

Fungsi strtolower() di dalam PHP berfungsi untuk mengubah string atau karakter menjadi huruf kecil semua. Namun, apabila di dalam string sudah terdapat huruf kecil maka akan diabaikan.

Berikut ini adalah contoh penggunaan dari fungsi strtolower() di dalam PHP.

<?php
  $nama = 'Afid Arifin';
  echo strtolower($nama); // afid arifin
?>

2. Fungsi strtoupper()

Fungsi strtoupper() di dalam PHP merupakan kebalikan dari fungsi strtolower(). Dimana fungsi strtoupper() berfungsi untuk mengubah string atau karakter menjadi huruf besar semua.

Namun, apabila di dalam string sudah terdapat huruf besar maka akan diabaikan. Berikut adalah contoh penggunaan dari fungsi strtoupper() di dalam PHP.

<?php
  $nama = 'Afid Arifin';
  echo strtoupper($nama); // AFID ARIFIN
?>

3. Fungsi ucfirst()

Fungsi ucfirst() di dalam PHP berfungsi untuk mengubah string atau karakter pertama menjadi huruf besar atau kapital.

Berikut ini adalah contoh penggunaan dari fungsi ucfirst() di dalam PHP.

<?php
  $nama = 'indonesia';
  echo ucfirst($nama); // Indonesia
?>

4. Fungsi lcfirst()

Fungsi lcfirst() di dalam PHP merupakan kebalikan dari fungsi ucfirst(). Fungsi lcfirst() adalah mengubah string atau karakter pertama menjadi huruf kecil.

Berikut ini adalah contoh penggunaan dari fungsi lcfirst() di dalam PHP.

<?php
  $nama = 'INDONESIA';
  echo lcfirst($nama); // iNDONESIA
?>

5. Fungsi substr()

Fungsi substr() di dalam PHP berfungsi untuk memotong maupun mengambil sebagian nilai dari string atau karakter.

Berikut ini adalah contoh penggunaan dari fungsi substr() di dalam PHP.

<?php
  $nama = 'Afid Arifin';
  echo substr($nama, 0, 5); // Arifin
?>

6. Fungsi str_replace()

Fungsi str_replace() di dalam PHP berfungsi untuk mengganti string ke string yang telah ditentukan.

Berikut ini adalah contoh penggunaan fungsi str_replace() di dalam PHP.

<?php
  $string_lama = 'Indonesia';
  $string_baru = 'NKRI';
  echo str_replace($string_lama, $string_baru, $string_lama); // NKRI
?>

7. Fungsi str_word_count()

Fungsi str_word_count() di dalam PHP berfungsi untuk menghitung jumlah kata pada sebuah string atau karakter.

Berikut ini adalah contoh penggunaan fungsi str_word_count() di dalam PHP.

<?php
  $nama = 'Afid Arifin Ganteng';
  echo str_word_count($nama); // 3
?>

8. Fungsi strrev()

Fungsi strrev() di dalam PHP berfungsi untuk mengubah suatu string atau karakter menjadi terbalik.

Berikut ini adalah contoh penggunaan dari fungsi strrev() di dalam PHP.

<?php
  $nama = 'Afid Arifin';
  echo strrev($nama); // nifirA difA
?>

9. Fungsi strlen()

Fungsi strlen() di dalam PHP berfungsi untuk mencari panjang sebuah string atau karakter, termasuk karakter whitespace seperti spasi juga dihitung sebagai karakter.

Berikut ini adalah contoh penggunaan dari fungsi strlen() di dalam PHP.

<?php
  $nama = 'Afid Arifin';
  echo strlen($nama); // 11
?>

10. Fungsi str_shuffle()

Fungsi str_shuffle() di dalam PHP berfungsi untuk mengacak nilai dari sebuah string atau atau karakter.

Berikut ini adalah contoh penggunaan dari fungsi str_shuffle() di dalam PHP.

<?php
  $nama = 'Afid Arifin';
  echo str_shuffle($nama); // fAdi rAfini
?>

Penutup

10 fungsi bawaan string PHP di atas hanyalah sebagian fungsi yang bisa kita gunakan untuk memanipulasi string di dalam bahasa pemrograman PHP. Dokumentasi lengkap mengenai semua fungsi string PHP dapat Anda baca secara lengkap di sini.

Demikian tutorial kali ini mengenai cara manipulasi string PHP dengan mudah untuk pemula. Semoga bermanfaat dan selamat belajar.